Pada kesempatan kali ini kita akan mempelajari pemprograman web berbasis PHP dan database Mysql, sebelum menuju kearah sana, ada baiknya saya terangkan terlebih dahulu dasar-dasar sebelum melakukan pembelajaran dasar tentang PHP ini.
Pengengenalan PHP
PHP ( Hypertext Prepocessor) adalah salah satu bahasa pemprograman yang berfungsi untuk membangun suatu website dinamis,dimana dalam penulisan syntax code-code nya ada aturannya tersendiri.
PHP sangat populer untuk membangun sebuah website atau sistem berbasis website.disini saya akan pengenalkan dasar penulisan dalam php dan hal hal yang dibutuhkan secara dasar dalam membangun sebuah website atau sistem berbasis website
Baca juga Affiliate Shopee Cara Daftar dan Dapatkan Keuntungannya
Software pendukung PHP
Untuk membangun sebuah website yang berbasis PHP tentunya membutuhkan software tambahan agar code PHP dapat berjalan dengan baik.disini kita membutuhkan sebuah web server local yang berfungsi untuk menjalankan code php di browser.
Didalam web server ini nantinya kita akan menyimpan file-file PHP,dan di web server ini kita bisa membuat database yang nantinya dihubungkan ke website kita.
Ada banyak aplikasi web server diantaranya XAMPP,AppServ dan WAMPP .ketiga aplikasi tersebut adalah software pendukung untuk menjalankan code PHP di server local.
Disini kita akan menggunakan webserver XAMPP , kita bisa menggunkanan XAMPP versi 1.7.3 bisa anda download pada link dibawah ini.
DOWNLOAD XAMPP VERSI 1.7.3
Yang perlu anda perhatikan ketika sudah menginstall xampp adalah kita harus men running Apache dan MySql .lihatlah gambar dibawah ini.
Baca juga Cara Install XAMPP 1.7.3
Setelah kita menginstall webserver yaitu XAMPP kita ada aturan dalam penyimpanan file dalam bentuk format PHP . Untuk menyimpan file-file PHP yang telah kita buat supaya nantinya bisa berjalan webnya kita harus menyimpan di folder C:\xampp\htdocs karena kita berjalan lewat server local sehingga harus disimpan difolder tersebut.
Penulisan kode dasar PHP
Ada 3 cara dalam penulisan kode php yaitu :
Penulisan versi 1
<?php
echo “saya belajar php”;
?>
Penulisan versi 2
<?
echo “saya belajar php”;
?>
Penulisan versi 3
<script language="php">
echo "saya belajar php";
</script>
Pada pembelajaran kali ini kita nantinya akan menggunakan penulisan kode yang versi pertama kaerna kode tersebut akan kompatible dengan xampp versi versi lama dan baru.
Langkah selanjutnya kita langsung saja kecara input edit dan hapus data dengan database phpmyadmin. Untuk membuat sebuah database anda bisa mengikuti langkah berikut ini.
Akses alamat berikut pada browser anda http://localhost/phpmyadmin/ maka akan muncul tampilan seperti dibawah ini.
Pada sisi kiri tampilan diatas adalah tampilan nama database yang pernah kita buat, pada phpmyadmin milik saya sudah terdapat beberapa database yang sudah saya buat. Jika punya anda masih baru di install xampp tentunya tampilan jendela sebelah kiri anda akan terlihat masih kosong.
Pada tahapan ini kali ini kita akan mempelajari step by step untuk membuat CRUD ( Create, Read, Update, Delete ) dengan PHP dan database Mysql. Adapun poin-poin yang harus dikerjakan untuk membuat semuanya terhubung adalah sebagai berikut.
- Membuat database di phpmyadmin.
- Membuat file koneksi ke database.
- Membuat file input data ( Create )
- membuat file tampilan / view data dalam tabel ( Read )
- Membuat file edit data dalam database ( Update )
- Membuat file hapus data dalam database ( Delete )
Dari beberapa langkah diatas kita akan ulas satu-persatu untuk anda pelajari dengan sesama untuk mengenal dasar-dasar memanipulasi data dengan PHP dan database Mysql.
Membuat database di phpmyadmin
Pada tahap ini kita akan membuat sebuah database baru yaitu database yang akan kita beri nama databaseku.
Dalam database databaseku nantinya akan berisi beberapa tabel untuk penyimpanan data yang kita butuhkan untuk memanipulasi data CRUD.
Pada contoh kasus kali ini kita akan membuat tabel menu dalam database yang sudah kita buat (databaseku) .
Untuk proses pembuatan database ini anda bisa melihat langkah-langkah dibawah ini.
Setelah database diatas kita buat maka akan tampil hasil sebagai berikut, dengan tampilan data tabel yang masih kosong.
Setelah database tercipta selanjutnya kita akan membuat tabel di dalam
database yaitu membuat tabel buat tabel
menu di dalamnya,perhatikan gambar dibawah ini.
Isikan data sesuai gambar diatas dengan mengisi kolom nama isikan menu dan kolom number of fields isikan angka 3. Kemudian setelah itu klik GO untuk membuat tabel menu, setelah selesai kita akan dihadapkan field untuk mengisi tabel menu seperti gambar dibawah ini.
Isikan data sesuai gambar di bawah ini perhatikan baik baik dalam proses pengisiannya dan jangan lupa untuk mengisi primary key pada tabel dibawah. Setelah semuanya selesai kemudian klik tombol simpan jika sudah selesai.
Primary key berfungsi sebagai kode unik yang akan kita gunakan sebagai id kusus untuk memanipulasi data nantinya.
Dari pengisian field tabel diatas kita mempunyai 3 field yang harus di isi yaitu id, judulmenu dan isimenu
Di bawahnya ada tipe data masing-masing field dan ada ukuran berapa kapasitas karakter yang harus di isikan. Untuk tipe data text ukuran kapasitas tidak perlu di isi karena tipe data text kapasitas karakter datanya tidak terhitung.
Yang perlu di perhatikan dalam pembuatan tabel diatas yaitu pada field id, disitu harus kita set primery key nya . Karena filed id nantinya berfungsi sebagai data acuan yang tidak boleh sama dalam pengisian dengan data lainnya. Kemudian auto_increament kita centang / check berfungsi supaya dalam pengisian data id nantinya akan otomatis urut nomor id nya.
Berikut adalah gambaran database setelah selesai kita buat.
Untuk tahap selanjutnya nanti kita akan membuat file koneksi.php yang befungsi untuk menghubungkan antara database dengan aplikasi yang akan kita buat selanjutnya. Untuk tahap selanjutnya akan saya jelaskan pada artikel dibawah ini .
Post a Comment
Post a Comment