Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk 1) mengetahui pengaruh yang positif antara kemampuan siswa dalam bahasa inggris terhadap kemampuan TIK siswa kelas XI SMA N 2 Wates. 2) Mengetahui pengaruh yang positif antara kemampuan siswa dalam matematika terhadap kemampuan TIK siswa kelas XI SMA N 2 Wates. 3) Mengetahui pengaruh yang positif antara kemampuan siswa dalam bahasa inggris dan matematika terhadap kemampuan TIK siswa kelas XI SMA N 2 Wates. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa SMA Negeri 2 Wates kelas XI. Penelitian ini menggunakan teknik analisis deskriptif, lineritas, uji multikolinieritas dan analisis regresi berganda. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi sederhana, korelasi berganda dan regresi berganda untuk mengetahui pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen, uji t untuk menentukan tingkat signifikansi dari setiap variabel independen terhadap variabel dependen, uji F untuk menentukan tingkat signifikansi korelasi berganda.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Bahasa Inggris dan Matematika memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap kemampuan belajar Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK). Setelah melakukan uji regresi sederhana untuk Bahasa Inggris (X1) terhadap kemampuan belajar TIK (Y) diperoleh Y= 71,682 + 0,308 X1, sedangkan untuk Matematika (X2) terhadap kemampuan belajar TIK (Y) diperoleh Y= 77,143 + 0,249 X2. Regresi berganda untuk menguji Bahasa Inggris (X1) dan Matematika (X2) terhadap kemampuan belajar TIK (Y) diperoleh nilai Y= 70,367 + 0,295 X1 + 0,139 X2
Kata Kunci : bahasa inggris, matematika, teknologi informasi dan komunikasi
Pendahuluan
Pendidikan merupakan hal yang penting untuk mempersiapkan generasi penerus bangsa pada masa depan, seiring dengan perkembangan zaman pendidikan tidak hanya dilakukan di dalam sekolah namun juga di luar sekolah. Sebagian besar pendidikan di Indonesia dilakukan di sekolah formal, hal tersebut dapat dilihat dari banyaknya sekolah-sekolah yang ada di Indonesia.Pendidikan di sekolah merupakan kewajiban bagi seluruh warga negara Indonesia, hal tersebut disertai dengan adanya Wajib Belajar 9 tahun yang telah dicanangkan oleh pemerintah. Hal ini juga sejalan dengan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional Pasal 3 yang menyatakan bahwa Pendidikan Nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa dan bermatabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk berkembangya potensi peserta didik agar menjadi individu beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggungjawab. Pembangunan pendidikan nasional berfungsi untuk meningkatkan sumber daya manusia, yang secara implisit tercantum dalam UU no.2 tahun 1989 tentang sistem pendidikan nasional. Dengan adanya perkembangan ilmu dan teknologi, dan perkembangan masyarakat serta budaya pada umumnya maka berkembang pada tugas peranan guru dalam proses belajar mengajar.Dengan adanya perkembangan tersebut Teknologi Informasi telah menjadi pengalihfungsian buku, guru maupun sistem pengajaran sebelumnya yang masih menggunakan konvensional.Teknologi informasi menyebabkan ilmu pengetahuan menjadi semakin berkembang dan dapat digunakan dalam berbagai bidang. Seiring dengan pesatnya perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi berpengaruh terhadap pendidikan di Indonesia.
Peneliti: Rifa Khoirunisa
Untuk lebih lengkapnya silahkan download di link berikut:
Post a Comment
Post a Comment