- jika diinginkan mencari solusi terhadap seorang pasien baru dengan menggunakan solusi dari pasien terdahulu.
- Untuk mencari kasus pasien lain mana yang akan digunakan, maka akan dihitung kedekatan kasus pasien baru dengan semua pasien lama.
- Dua pasien lama A dan B. Ketika ada pasien baru C, maka akan dicari solusi dari pasien yg terdekat.
- Seandainya d1 dan d2 adalah kedekatan antara C dgn A dan B, maka solusi dari pasien B lah yang akan digunakan sebagai solusi utk pasien baru C
Rumus untuk melakukan penghitungan kedekatan antara dua kasus
Keterangan:
-T : kasus baru
-S : kasus yg ada dlm penyimpanan
-n : jumlah atribut dlm setiap kasus
-i : atribut individu antara 1 s.d n
-f : fungsi similarity atribut i antara kasus T dan kasus S
-W : bobot yg diberikan pada atribut ke-i
- Kedekatan umumnya berada pada nilai antara 0 dan 1
- Nilai 0 → kedua kasus mutlak tdk mirip
- Nilai 1 → mirip dengan mutlak
Contoh Kasus :
- Untuk menentukan seorang calon nasabah akan bermasalah atau tidak bermasalah, kriteria yg diperlukan meliputi:
- Jenis kelamin
- Pendidikan
- Agama
- Salah satu atribut merupakan data solusi per item data yg disebut target atribut → misalnya atribut “bermasalah” dgn nilai “ya” atau “tidak”
Tabel Contoh Kasus Algoritma NN
Contoh
- Berdasarkan tabel diatas akan dibuat bobot bagi masing-masing atribut terpilih yg bukan atribut target/tujuan/dipengaruhi.
- Pembobotan akan diberikan kpd atribut
-Jenis kelamin → 0,5
-Pendidikan → 1
-Agama → 0,75
- Kedekataan antara nilai-nilai dlm atribut juga perlu didefinisikan.
“Kedekatan” nilai atribut Agama
- Apabila terdpt kasus calon nasabah baru
-Jensi kelamin : L
-Pendidikan : SMA
-Agama : Kristen
- Apakah calon nasabah tsb akan bermasalah atau tidak ?
- Caranya: Hitung kedekatan kasus baru dengan kasus yang sudah ada → (kasus yg sudah terjadi ada 3 kasus/record).
Langkah 1 : Hitung kedekatan kasus baru dengan kasus/record #1
- A = Kedekatan nilai atribut jenis kelamin (kasus baru : L, Rec #1 : L) → 1
- B = Bobot atribut jenis kelamin → 0,5
- C = kedekatan nilai atribut pendidikan (kasus baru : SMA, Rec #1 : S1) → 0,4
- D = Bobot atribut pendidikan 1
- E = Kedekatan nilai atribut agama ( Kristen, Islam) → 0,75
- F = Bobot atribut agama → 0,75
Hitung jarak kedekatan kasus 1/rec#1
Langkah 2 : Hitung kedekatan kasus baru dengan kasus/record #2
- A = Kedekatan nilai atribut jenis kelamin (kasus baru : L, Rec #2 :P) → 0,5
- B = Bobot atribut jenis kelamin 0,5
- C = kedekatan nilai atribut pendidikan (kasus baru : SMA, Rec #2 : SMA) → 1
- D = Bobot atribut pendidikan 1
- E = Kedekatan nilai atribut agama ( Kristen, Islam) → 0,75
- F = Bobot atribut agama → 0,75
Hitung jarak kedekatan kasus/rec#2
Langkah 3 : Hitung kedekatan kasus baru dengan kasus/record #3
- A = Kedekatan nilai atribut jenis kelamin (kasus baru : L, Rec #3 : L) → 1
- B = Bobot atribut jenis kelamin → 0,5
- C = kedekatan nilai atribut pendidikan (kasus baru : SMA, Rec #3 : SMA) → 1
- D = Bobot atribut pendidikan → 1
- E = Kedekatan nilai atribut agama ( Kristen, Islam) → 0,75
- F = Bobot atribut agama → 0,75
Hitung jarak kedekatan kasus/rec#3
Langkah 4 : Memilih kasus dengan kedekatan yg paling dekat
- Berdasarkan langkah 1,2,3 diketahui nilai masing-masing adalah:
-Langkah 1 → jarak=0,65
-Langkah 2 → jarak=0,8
-Langkah 3 → jarak=0,9
- Maka kasus dengan kedekatan terdekat adalah nilai tertinggi → 0,9
Langkah 5 : Menggunakan klasifikasi dari kasus dengan kedekatan terdekat
- Berdasarkan langkah 4, maka klasifikasi dari kasus 3 yang akan digunakna untuk memprediksi kasus baru.
- Maka kemungkinan kasus nasabah baru akan “Tidak bermasalah”.
Kata Kunci : Algoritma Nearest Neighbour, Pengertian Algoritma Nearest Neighbour, Skripsi Teknik Informatika, Contoh Skripsi, Contoh Skripsi Teknik Informatika, Ilmu Skripsi.
Terimakasih atas penjelasannya, cukup membantu untuk referensi tugas kuliah saya :D
ReplyDeletegan, referensinya dari mana ya :D
ReplyDeleteNN dengan KNN apakah sama?
ReplyDelete