Jurnal : Implementasi Watermaking Pada Citra Digital Dengan Metode Discrete Fourier Transform (DFT)
(Jurnal Teknik Informatika)
ABSTRAK
Pengolahan citra digital juga mencakup semua data dua dimensi. Citra digital adalah barisan bilangan nyata maupun kompleks yang diwakili oleh bit-bit tertentu.Umumnya citra digital berbentuk persegi panjang atau bujur sangkar (pada beberapa sistem pencitraan ada pula yang berbentuk segi enam) yang memiliki lebar dan tinggi tertentu. Setiap titik juga memiliki nilai berupa angka digital yang merepresentasikan informasi yang diwakili oleh titik tersebut.
Kemudahan penyebaran citra digital melalui internet memiliki sisi positif dan negatif terutama bagi pemilik asli citra digital tersebut. Sisi positif dari kemudahan penyebaran adalah dengan cepatnya pemilik citra tersebut menyebarkan file citra digital ke berbagai alamat situs di dunia. Sedangkan sisi negatifnya adalah jika tidak ada hak cipta yang berfungsi sebagai pelindung citra yang disebarkan tersebut, maka citra digital ini, yang misalakan adalah hasil foto komersil, atau hasil karya lukisan digital, akan sangat mudah diakui kepemelikannya oleh pihak lain.
Watermarking atau tanda air merupakan suatu “benda” yang disisipkan ke dalam suatu media sehingga media tersebut dikenali tanpa merusak kegunaan dari media tersebut. Dengan pengertian yang sama maka watermarking digital dapat diartikan sebuah sinyal yang disisipkan pada suatu data digital ( audio, video, citra maupun teks) sedemikian hingga dapat dideteksi atau diekstraksi kemudian tanpa merubah/menghilangkan fungsi utama dari data digital yang disisipi.
Kata Kunci : Watermarking, Citra Digita, DFTl
1. Pendahuluan
Saat ini pengolahan citra (image processing) memegang peranan yang cukup penting, dimana dalam pengolahannya tidak sekedar memberikan efek – efek yang menjadikan suatu citra menjadi lebih artistic tetapi juga harus dapat memperbaiki kualitas dari citra itu sendiri. Pengolahan citra cukup banyak digunakan dalam kehidupan sehari – hari, sehingga dengan pengolahan citra, maka gambar tersebut akan menjadi lebih jelas. Pengolahan citra tidak terlepas dari komputer, sehingga memacu para perusahaan komputer untuk meningkatkan kualitas dalam pembuatan perangkat lunak untuk mengolah citra dengan memberikan efek transfaransi pada citra. Perangkat lunak ini banyak digemari khususnya dalam dunia fotografi dan perfilman.
Pengolahan citra adalah setiap bentuk pengolahan sinyal dimana input adalah gambar, seperti foto atau video bingkai, sedangkan output dari pengolahan gambar dapat berupa gambar atau sejumlah karakteristik atau parameter yang berkaitan dengan gambar. Kebanyakan gambar-teknik pemrosesan melibatkan atau memperlakukan foto sebagai dimensi dua sinyal dan menerapkan standar-teknik pemrosesan sinyal untuk itu, biasanya hal tersebut mengacu pada pengolahan gambar digital,tetapi dapat juga digunakan untuk optik dan pengolahan gambar analog. Akuisisi gambar atau yang menghasilkan gambar input di tempat pertama disebut sebagai pencitraan.
Untuk lebih lengkapnya anda bisa mendownload jurnal nya di link berikut :
DOWNLOAD JURNAL
Kata Kunci : Jurnal Metode Discrete Fourier Transform (DFT) , sistem pakar, Jurnal Teknik Informatika, Jurnal Skripsi, Jurnal, Contoh Jurnal, Skripsi Teknik Informatika, Contoh Skripsi Teknik Informatika ,Contoh Skripsi, Skripsi.
Kata Kunci : Jurnal Metode Discrete Fourier Transform (DFT) , sistem pakar, Jurnal Teknik Informatika, Jurnal Skripsi, Jurnal, Contoh Jurnal, Skripsi Teknik Informatika, Contoh Skripsi Teknik Informatika ,Contoh Skripsi, Skripsi.
Post a Comment
Post a Comment